Karsinoma bermacam-macam jenisnya. Namun, dibandingkan sel basal dan skuamosa, melanoma adalah jenis kanker kulit yang paling berbahaya. Kanker kulit melanoma adalah jenis kanker yang jarang dan gawat yang dimulai dari kulit manusia dan bisa menyebar ke organ lain dalam tubuh.
Kanker kulit melanoma menjadi akan sangat berbahaya Sebab, sel basal dan skuamosa dapat disembuhkan jika ditemukan dan diobati sejak dini ketika ukurannya masih kecil dan belum menyebar. Namun tidak demikian dengan melanoma.
Terkait : 8 FAKTOR RESIKO TERKENA KANKER KULIT
Kemunculan tahi lalat baru atau perubahan pada tahi lalat yang sudah ada biasanya menjadi pertanda umum atau gejala melanoma.Hal ini bisa terjadi di seluruh tubuh, tapi beberapa bagian tubuh yang sering terkena kemunculannya adalah:
- Wajah
- Tangan
- Punggung
- Kaki
Melanoma memiliki bentuk yang tidak beraturan dan lebih dari satu warna. Tahi lalat yang terserang melanoma bisa terasa gatal dan bisa mengalami pendarahan, selain itu ukurannya juga bisa melebihi tahi lalat normal. Untuk membedakan antara tahi lalat normal dan melanoma, daftar ABCDE sudah dikembangkan untuk orang-orang.
Dokter Spesialis Bedah Onkologi RSU Bunda Jakarta, Afrimal Syafarudin menjelaskan, melanoma dimulai dari melanosit, sel yang memproduksi pigmen kulit cokelat atau melanin.
"Melanin ini yang memberikan warna pada kulit. Melanin berfungsi membantu melindungi lapisan kulit yang lebih dari efek berbahaya sinar matahari," kata Afrimal.
Lebih lanjut, melanoma ini bisa dimulai di hampir semua bagian kulit, bahkan di tempat-tempat yang biasanya tidak terkena sinar matahari, seperti daerah genital atau anal, bawah kuku, mata bahkan rongga mulut.
Melanoma hampir dapat disembuhkan jika ditemukan pada tahap yang sangat awal. Tapi melanoma mudah sekali menyebar sehingga sulit diobati. Maka itu, melanoma menjadi penyebab utama kematian karena kanker kulit.
Penderita Kanker Kulit Melanoma di Indonesia
Kanker kulit melanoma merupakan kanker paling umum ke-19 di dunia.Terdapat sekitar 200.000 kasus baru melanoma di dunia. Australia dan New Zealand memiliki kasus melanoma tertinggi, sedangkan negara-negara Asia pada umumnya memiliki kasus melanoma terendah.
Menurut WHO, terdapat sekitar 3300 kasus melanoma baru pada tiap tahun di Indonesia. Meski terhitung jarang, kanker kulit jenis ini dapat berakibat fatal jika tidak didiagnosis secara awal. (Sumber alodokter.com dan health.liputan6.com)
Jangan Lewatkan Informasi Mengenai :
TIPS MENARIK LAINNYA :
loading...
Mengenal Melanoma, Kanker Kulit Paling Berbahaya
4/
5
Oleh
okio
loading...